Sabtu, 19 November 2011

mencintai makhluk allah

Mencintai Ciptaan Allah
Kasih sayang dan persaudaraan, saling memahami dan menyatu, sertasaling menanggung dan membantu merupakan pengertian cinta yang hakiki. Cinta (dengan pengertian seperti itu) dapat menjadi bandul yang melahirkan keistimewaan, kesenangan,kerinduan dan perjuangan. Dengan demikian, cinta bisa mengantarkan seseorang menemukaneksistensinya sebagai makhluk bernurani. Berbeda dengan hewan yang ikatan antara merekalebih dibentuk oleh insting. Karena itu, tidak mengherankan jika dalam dunia hewan tidak ada kasih saying, saling membantu dan menanggung dengan penuh kesadaran, kecuali karenainsting induk terhadap anaknya.Sebagai sebuah anugerah kepada manusia, cinta dapat tumbuh berkembang dan dapat pulamenyusut berkurang. Cinta berkembang apabila seseorang benar-benar memeliharanyadengan berusaha menumbuhkan kasih saying kepada sesama. Semakin kuat usaha yangdilakukan, semakin kuat juga kedekatan dan cinta pada sanubariorang tersebut. Ia bahkanrela berkorban dan berjuang demi cintanya. Namun, cinta juga bisa menyusut berkurang. Hal ini dapat terjadi apabila seseorangterlampau lama membiarkan sanubari (sebagai sumber cinta) mengeras dan membeku. Disaatorang-orang di sekitarnya membutuhkan sentuhan dan kasih sayangnya, ia acuh danmembiarkannya berlalu begitu saja. Disaat orang lain berada dalam kesusahan, ia tidak mengulurkan tangan membantunya. Lama kelamaan, hatinya menjadi keras. Sehingga, iatidak sensitive terhadap permasalahan di sekitarnya. Inilah akibat tidak terpeliharanya cintadengan baik.Dengan fungsi diatas, cinta mempunyai peran yang besar dalam kemanusiaan. Banyak sekaliefek positif yang diperoleh dari cinta. Oleh sebab itu, tidak salah bila Nabi dengan tegasmenjelaskan bahwa beliau akan memberikan jaminan kepada orang-orang yang mempunyaicinta dan kasih kepada sesame maupun kepada yang lain. Dari Abdullah bin Umar RA,Rasulullah SAW bersabda:
³Para pengasih akan dicintai Allah ar-Rahman. Karena itu, cintailah makhluk di bumi,niscaya makhluk di langit akan mencintaimu´
Jaminan cinta demikian bukan tanpa syarat, melainkanharus karena Allah semata, mencintaikarena Allah semata berarti mencintai makhluk yang di ridhai untuk dicintai dan dengan carayang di ridhai pula. Makhluk yang di ridhai untuk di cintai adalah para nabi, ulama, fakir,miskin, yatim, hewan-hewan yang dihalalkan, bukan setan, berhala, tradisi rusak, hewan-hewan yang diharamkan dan sebagainya. Sedangkan cara yang di ridhai dalam cintaadalahtidak berlebihan.
vvvv

Tidak ada komentar:

Posting Komentar