Kamis, 09 Februari 2012

Mengawinkan bunga (persilangan). Ketika kita melihat satu tanaman berbunga atau berbuah indah terkadang timbul imajinasi "pengandaian" warna atau bentuk yang berbeda. Dalam pikiran kita kadang ingin melihat bunga melati berwarna ungu, atau buah semangka yang berbentuk seperti melon.

Ketika melintasi sebuah toko bunga, seorang ibu bisa terkagum melihat bunga pacar air yang warnanya lain dari biasanya. nah kali ini kita akan membahasa cara mengawinkan (menyilang) bunga/ tanaman.

Hal perlu kita pahami konsep dasar perkawainan tanaman:
  1. Tanaman yang sejenis dapat dikawinkan
  2. Struktur alat reproduksi tanaman (bunga)
Tanaman sejenis dapat dikawinkan maknanya, cabai merah keriting dapat dikawinkan dengan cabai rawit, cabai dapat dikawinkan dengan paprika, tomat kampung bisa dikawinkan dengan tomat hibrida. kalau contoh bunga: bunga mawar putih dapat dikawinkan dengan bunga mawar merah dan sebagainya.

Sruktur bunga: langsung lihat gambar.


keterangan:
a.) kelopak
b.) stigma
c.) putik
d.) benang sari
e.) bakal buah
f.) calyx

Dalam mengawinkan (persilangan/ penyerbukan) bunga, c. benang sari dan d. putik lah yang paling berperan, dan ini harus dipahami betul.

sekarang langsung aja ke caranya yuk:
Dalam persilangan ini kita gunakan cabai

sebagai bahan experiment.



Tahap I:  pilihlah

bunga cabai yang akan

dijadikan sebagai

jantan (misalkan cabai

rawit). usahakan bunga

yang baru mekar agar

mudah melihat benang

sari




















Tahap II: pilihlah  tanaman  sebagai

betaina, kali ini kita misalkan cabai

merah keriting.



untuk betina usahakan bunga kuncup

agar bisa dipastikan belum terjadi

perkawinan pada bunga tersebut.




















Tahap III: lepaslah  seluruh kelopak

bunga betina (cabai merah keriting)

lepas satu persatu secara perlahan,

agar benang sari di dalam bunga

tersebut tidak menempel ke putik.

kacca pembesar dan pinset halus

akan sangat membantu.






















Tahap IV: secara sangat berhati-hati

lepas tangkai benang sari satu

persatu (kebiri bunga). jangan

sampai benang sari menyetuh putik.



tahap ini berhati-hatilah




















Tahap V: kembali  ke  bunga  jantan,

oleskan cotton bud secara perlahan

dan hati-hati pada benang sari bunga

jantan (cabe rawit kita tadi).



sehingga serbuk sari akan menempel di

korek kuping (korek telinga) tersebut

heheheh bahasa kampung ane korek

telinga :D




















Tahap VI: oleskan korek  telinga yang

mengandung serbuk sari cabai rawit

ke putik bunga cabai merah keriting

yang sudah dikebiri tadi.




















Tahap  Akhir:  beri tanda semua bunga

yang telah kita kawin silangkan.
Tips : Dalam  mengawinkan bunga  usahakan jangan  hanya pada

satu bunga saja, kalau memungkinkan pada semua bunga

tanaman betina yang kita pilih, agar semakin besar peluang

keberhasilan perkawinan silang


Sealamat  mencoba  breeding  tanaman

berikut salah satu contoh hasil breeding tanaman




di kampung ane mungkin ini akan dinamakan CINA KOTAK heheheh (*bahasa karo CABAI= CINA) :D


Salah satu hasil breeding orang lain yang keren lihat gambar:
 



1 komentar:

  1. keren. sangat bermanfaat untuk menambah khazanah ilmu pengetahuan. terima kasih telah berbagi ilmu.

    BalasHapus